International BMX Competition 2016 siap digelar di kabupaten Banyuwangi pada 2-13 April 2016 nanti. Ajang adu keterampilan bersepeda bmx ini rencananya akan diikuti oleh 10 negara.
Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Wawan Yadmadi, menjelaskan sudah ada 7 negara yang memastikan hadir yaitu Malaysia, Thailand, Hongkong, Singapura, Timor Leste, Jepang, dan Denmark. Adapun Myanmar, Korea Selatan, dan Australia, masih dalam tahap konfirmasi.
"Total ada 350 peserta dari mancanegara yang akan datang," ujar Wawan kepada wartawan, Rabu (23/3/2016) .
Menurutnya, Ada tiga kategori kejuaraan yang akan di lombakan, yaitu lokal provinsi, nasional, dan internasional serta terdiri atas 14 kelas. Tiga kategori tersebut masing-masing mempertandingkan kelompok challenge putra-putri, junior putra-putri, dan elite putra-putri.
Menurutnya, Ada tiga kategori kejuaraan yang akan di lombakan, yaitu lokal provinsi, nasional, dan internasional serta terdiri atas 14 kelas. Tiga kategori tersebut masing-masing mempertandingkan kelompok challenge putra-putri, junior putra-putri, dan elite putra-putri.
Rencanya International BMX
Competition 2016 akan di langsungkan di Sirkuit berstandar internasional di
Sirkuit BMX Muncar. Sirkuit tersebut sudah ada sejak setahun terakhir
dan pernah digunakan sebagai lintasan atlet pada Pekan Olahraga Provinsi
(Porprov) V 2015.
"Sudah kami persiapkan termasuk sirkuitnya. Sudah tidak ada masalah jadi siap untuk kompetisi April nanti," tutur Wawan lagi.
Elga Kharisma Novanda, pebalap putri BMX asal Malang, dan Tony Syarifudin, atlet nasional BMX andalan Indonesia, dipastikan turun dalam kompetisi bergengsi tersebut.
Mengikuti International BMX Competition 2016 di Banyuwangi diharapkan sebagai salah satu cara agar atlet BMX Indonesia menambah poin sehingga bisa berlaga di Olimpiade Rio 2016 di Brasil pada 5–21 Agustus mendatang.
"Sudah kami persiapkan termasuk sirkuitnya. Sudah tidak ada masalah jadi siap untuk kompetisi April nanti," tutur Wawan lagi.
Elga Kharisma Novanda, pebalap putri BMX asal Malang, dan Tony Syarifudin, atlet nasional BMX andalan Indonesia, dipastikan turun dalam kompetisi bergengsi tersebut.
Mengikuti International BMX Competition 2016 di Banyuwangi diharapkan sebagai salah satu cara agar atlet BMX Indonesia menambah poin sehingga bisa berlaga di Olimpiade Rio 2016 di Brasil pada 5–21 Agustus mendatang.
